Aku duduk di sini
Sendiri dan sepi
Tak ada yang menemani
Waktu tertitik air di pipi
Aku seka ibu jari
Tapi jatuh lagi
Aku duduk di sini
Sunyi berkalung benci
Kalaupun ada yang sudi
Ratapi liku telapak kaki
Yang tersarung besi
Tapi jalannya atas duri
Aku duduk di sini
Membiar manusia terus memaki
Tetak segenap isi hati
Sampai mati
Ibu!
Dakaplah jasad aku ini untuk yang terakhir kali
Ayah!
Lepaskan pegang tanganmu yang dari aku lahir lagi
Allahu Akhbar!
Rentaplah isi uri
Sampai aku tercelik nanti
Ada berdiri perawan bidadari
Pimpin tangan aku
Jalan ke tanah hakiki…
Bujang Lara
1 Reply to "ke Tanah Hakiki"
Safinaz Eurieqa on February 9, 2010 at 8:28 AM
I really love you as a writer..
biarpun ada yang mengutuk..anggaplah ia sebagai penguat semangat..gud luck always bro!!
Leave a Comment